Archive for 2016
Ilham Hafizh Wanditama 23115278 2KB01
Febriyanto 22115597 2KB01
Berikut ini adalah program sederhana ATM dengan menggunakan bahasa pemrograman JAVA.
Kodingannya seperti ini:
mport java.util.Scanner;
/**
*
* @author ASUS
*/
public class ATM {
String pin ;
int saldo, penarikan, jum_transfer, no_rekening,
transfer,nominal_transfer, nominal_penarikan,
cek_saldo_transfer, saldo_setelah_transfer, sisa_saldo;
void cekRekening(){
System.out.println("No rekening: " +no_rekening);
}
void cekSaldo(){
System.out.println("Saldo: " +saldo);
}
void cekJumTransfer(){
Scanner input1 = new Scanner(System.in);
System.out.print("Jumlah Transfer= ");
jum_transfer = input1.nextInt();
}
void cekNominalTransfer(){
System.out.println("Nominal Transfer: " +jum_transfer);
}
void cekPenarikan(){
System.out.println("Jumlah Penarikan: " +penarikan);
}
void cekNominalPenarikan(){
System.out.println("Nominal Penarikan: " +nominal_penarikan);
}
void cekSaldoTransfer(){
System.out.println("Sisa saldo Setelah Transfer : "
+(saldo_setelah_transfer = (saldo - transfer)));
}
void cekSisaSaldo(){
System.out.println("Sisa saldo: " +sisa_saldo
+(sisa_saldo = (saldo - jum_transfer)));
}
/**
* @param args the command line arguments
*/
public static void main(String[] args) {
Scanner input = new Scanner(System.in);
System.out.print("Pin= ");
int pin = input.nextInt();
ATM atm = new ATM();
atm.no_rekening = 987654321;
atm.saldo = 2500000;
atm.cekRekening();
atm.cekSaldo();
atm.cekJumTransfer();
atm.cekNominalTransfer();
atm.cekPenarikan();
atm.cekNominalPenarikan();
atm.cekSaldoTransfer();
atm.cekSisaSaldo();
}
}
Hasil dari program tersebut:
Class pada program tersebut:
public class ATM
Attribut pada program tersebut:
String pin ;
int saldo, penarikan, jum_transfer, no_rekening,
transfer,nominal_transfer, nominal_penarikan,
cek_saldo_transfer, saldo_setelah_transfer, sisa_saldo;
Metode pada program tersebut:
Scanner input = new Scanner(System.in);
System.out.print("Pin= ");
int pin = input.nextInt();
ATM atm = new ATM();
atm.no_rekening = 987654321;
atm.saldo = 2500000;
atm.cekRekening();
atm.cekSaldo();
atm.cekJumTransfer();
atm.cekNominalTransfer();
atm.cekPenarikan();
atm.cekNominalPenarikan();
atm.cekSaldoTransfer();
atm.cekSisaSaldo();
22115793
2KB01
Menghitung luas lingkaran dengan menggunakan program yang dibuat sendiri dengan menggunakan bahasa pemrograman Java dan Aplikasi NetBeans IDE.
Buat Project baru terlebih dahulu, lalu buat frame baru pada project tersebut.
Kodingan/Source:
Kodingan ini berfungsi untuk memunculkan frame yang akan dibuat.
Design pada Frame:
Source/Kodingan pada tombol button:
Membuat 2 variabel bertipe float yaitu variabel jari & luas. Selanjutnya nilai dari jari-jari didapatkan dari nilai yang diinputkan (jari = Float.perseFloat(txt.Jari.getText());.
Sedangkan nilai luas didapatkan dari 3,14 dikalikan dengan jari-jari pangkat 2 yang telah di inputkan sebelumnya (luas= (float) (3.14*jari*jari);.
Hasil dari program yang telah dibuat:
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=dyCj4S163AQ
Makalah
Ragam Bahasa
Disusun oleh:
Fuad
Mahmud Ibrahim 22115793
Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi
Informasi
Universitas Gunadarma
2016
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Pendahuluan
Bahasa
Indonesia merupakan bahasa dari bangsa kita
yang sudah dipakai oleh bangsa Indonesia sejak dahulu kala sebelum Belanda menjajah Indonesia, namun tidak semua orang menggunakan tata cara atau aturan-aturan
yang benar, salah satunyapada penggunaan bahasa Indonesia itu sendiri yang tidak sesuai dengan ejaan
dan Kamus Besar Bahasa Indonesia oleh karena itu pengetahuan
tentang ragam bahasa cukup penting
untuk mempelajari bahasa Indonesia dan bisa diterapkan dengan baik sehingga
identitas kita sebagai warga negara
Indonesia tidak akan hilang.
Bahasa
Indonesia wajib dipelajari tidak hanya oleh
kalangan pelajar dan mahasiswa saja,
tetapi semua warga Indonesia wajib mempelajarinya. Dalam bahasa Indonesia ada yang disebut ragam bahasa
dimana ragam bahasa yaitu variasi
bahasa Indonesia yang digunakannya berbeda-beda. Ada ragam bahasa lisan
ada juga ragam bahasa tulisan, namun disini yang lebih ditekankan yaitu ragam bahasa
lisan, dikarenakan benyak digunakan oleh kehidupan sehari-hari.
B. Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah yang akan dibahas
adalah sebagai berikut:
Pengertian ragam bahasa.
Macam-macam ragam bahasa.
Ragam
Bahasa Indonesia berdasarkan media.
Ragam
Bahasa Indonesia berdasarkan cara pandang penutur.
Ragam
Bahasa Indonesia berdasarkan topik
pembicaraan
C. Tujuan
Pembuatan makalah ini bertujuan
untuk mengetahui tentang ragam bahasa Indonesia dan macam-macam ragam bahasa Indonesia ditinjau dari media atau sarana yang akan menghasilkan bahasa. Dan memenuhi tugas bahasa Indonesia.
D. Manfaat
Manfaat dibuat makalah ini adalah:
1. Mahasiswa dapat mengerti apa
yang dimaksud ragam bahasa.
2. Mengetahui macam-macam ragam bahasa yang sering digunakan.
3. Penggunaan ragam bahasa.
4. Contoh-contoh ragam bahasa.
BAB
II
PEMBAHASAN
1. Pengertian Ragam Bahasa
Ragam bahasa adalah variasi
bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta menurut medium pembicara. Ragam bahasa ditinjau
dari media atau sarana yang digunakan untuk menghasilkan bahasa, yang terdiri dari :
·
Ragam bahasa lisan.
·
Ragam bahasa tulisan.
Bahasa
yang di hasilkan menggunakan
alat ucap (organ of speech)
dengan fonem sebagai unsur dasar
dinamakan ragam bahasa lisan sedangkan
bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai dasarnya,
dinamakan ragam bahasa tulisan. Jadi dalam ragam
bahasa lisan kita berurusan dengan lafal, dalam
ragam bahasa tulisan kita berurusan
dengan tata cara penulisan
(ejaan). Selain itu aspek tata
bahasa dan kosa kata dalam kedua ragam tersebut
memiliki hubungan yang erat. Ragam bahasa
tulis yang unsur dasarnya ragam bahasa lisan. Oleh
karena itu sering timbul kesan
antara ragam bahasa lisan dan
tulisan itu sama. Padahal,
kedua jenis ragam bahasa itu
berkembang menjadi sistem bahasa yang memiliki sistem seperangkat kaidah yang berbeda satu dengan
yang lainnya.
2. Macam-macam Ragam Bahasa
Yaitu bisa dibagi 3 berdasarkan
media, cara pandang penutur, dan topik pembicaraan.
1. Ragam bahasa
berdasarkan media
a. Ragam bahasa Media (Lisan)
Ragam bahasa baku
lisan didukung oleh situasi pemakaian
sehingga kemungkinan besar terjadi pelesapan
kalimat. Namun hal itu tidak
mengurangi ciri kebakuannya. Walaupun demikian ketepatan dalam pilihan kata dan bentuk kata serta kelengkapan kalimat dan unsur-unsur
didalam struktur kalimat tidak menjadi
ciri kebakuan dalam ragam baku lisan karena situasi dan kondisi pembicara
menjadi pendukung didalam memahami makna gagasan yang disampaikan secara lisan.
Pembicara lisan dalam situasi
formal berbeda tuntutan kaidah kebakuannya dengan pembicara lisan dalam situasi
tidak formal atau santai. Jika ragam
bahasa dituliskan, ragam bahasa itu
tidak bisa disebut ragam bahasa
tulis, tetapi tetap disebut sebagai
ragam lisan. Oleh karena itu,
bahasa yang dilihat dari ciri-cirinya tidak menunjukan cir-ciri ragam tulis, walaupun direalisasikan dengan tulisan, ragam bahasa serupa
itu tidak dapat dikatakan sebagai ragam tulis.
Kedua ragam itu masing-masing adapun ciri dari
keduanya.
Ciri-ciri ragam lisan:
·
Memerlukan
orang kedua/teman bicara.
·
Tergantung kondisi, ruang, dan waktu.
·
Tidak harus memperhatikan gramatikal, hanya perlu intonasi serta bahasa tubuh.
·
Berlangsung cepat
Contohnya;
“Sudah saya baca buku itu”
b.
Ragam Tulis
Dalam penggunaan ragam bahasa baku
tulisan makna kalimat yang diungkapkan nya ditunjang oleh
situasi pemakaian sehingga kemungkinan besar terjadi pelesapan
unsur kalomat. Oleh karrena itu,
penggunaan ragam baku tulis
diperlukan kecermatan dan ketepatan dalam
pemilihan kata, penerapan kaidah ejaan, struktur
bentuk katadan struktur kalimat, serta kelengkapaan unsur-unsur bahasa di dalam struktur kalimat.
Ciri-ciri ragam tulis:
1. Tidak memerlukan
orang kedua/teman bicara;
2. Tidak tergantung
kondisi, situasi & ruang serta waktu;
3. Harus memperhatikan
unsur gramatikal;
4. Berlangsung lambat;
5. Selalu memakai alat bantu;
6. Kesalahan tidak dapat langsung
dikoreksi;
7. Tidak dapat
dibantu dengan gerak tubuh dan
mimik muka, hanya terbantu dengan tanda baca.
Contohnya:
“Saya sudah membaca buku itu”.
Perbedaan antara ragam lisan
dan tulisan (berdasarkan tata bahasa dan kosa
kata) :
Tata Bahasa :
a.
Ragam Bahasa lisan
1. Nia sedang baca surat kabar.
2. Ari mau nulis surat.
3. Tapi
kau tak boleh
menolak lamaran itu.
b. Ragam bahasa
tulisan.
1. Nia sedang membaca surat kabar.
2. Ari mau menulis surat.
3. Namun,
engkau tidak boleh menolak lamaran
itu.
Kosa kata :
a. Ragam bahasa
lisan
1. Ariani
bilang kalau kita harus belajar.
2. Kita harus bikin karya
tulis.
3. Rasanya
masih terlalu pagi buat saya,
Pak
b. Ragam bahasa
tulisan
1. Ariani
mengatakan bahwa kita harus belajar.
2. Kita harus membuat karya
tulis.
3. Rasanya
masih telalu muda bagi saya,
Pak.
3. Ragam bahasa Indonesia
dari cara
pandang penutur.
Berdasarkan cara pandang
penutur, ragam bahasa indonesia terdiri dari ragam
dialek, ragam terpelajar, ragam resmi dan ragam
tak resmi.
Contoh:
Ragam dialek : “Gue udah baca
itu buku ”
Ragam terpelajar :
“Saya sudah membaca buku itu”
Ragam resmi : “Saya sudah mmbaca
buku itu”
Ragam tak resmi : “Saya sudah baca
buku itu”
4.
Ragam bahasa Indonesia menurut topik pembicaraan.
Berdasarkan topik pembicaraan, ragam bahasa terdiri
dari ragam bahasa ilmiah, ragam hukum, ragam
bisnis, ragam agama, ragam sosial, ragam
kedokteran dan ragam sastra.
Ragam hukum : Dia dihukum karena melakukan tindak pidana.
Ragam bisnis : Setiap pembelian diatas nilai tertentu akan diberikan
diskon.
Ragam sastra : Cerita itu menggunakan Flashback.
Ragam kedokteran : Anak itu menderita
penyakit kuorsior.
BAB
III
PENUTUP
Kesimpulan
Ragam bahasa adalah variasi
bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, orang yang dibicarakan,
serta menurut media pembicaraan. Dalam konteks ini ragam
bahasa meliputi bahasa lisan dan
tulisan.
Pada ragam bahasa baku
tulis diharapkan para penulis mampu menggunakan
bahasa Indonesia yang baik dan benar serta
menggunakan ejaan bahasa yang telah disempurnakan (EYD), sedangkan ragam bahasa lisan
diharapkan para warga
Indonesia mampu mengucapkan
dan memakai bahasa dengan baik
serta bertutur kata sopan sebagai pedoman
yang ada.
DAFTAR PUSTAKA
Marucuy,macuy.2009.” Pengertian Ragam Bahasa dan Hal-Hal ”.http://macuy- marucuy.blogspot.com.
Wahyu,Tri.”
Ragam Bahasa “.Modul Bahasa
Indonesia
2013. Contoh Makalah Ragam Bahasa. http://sekapursirihpunya.blogspot.co.id/2013/05/contoh-makalah-ragam-bahasa.html